Pada praktikum modul 2 ini. Dipilih percobaan 2 dengan kondisi 2. Pada kondisi 2, bila suhu yang terbaca pada LCD menunjukan suhu kisaran 20-25 derajat celsius maka 1 LED merah akan hidup.
Gambar 2.1 Gambar Rangkaian Percobaan 2
Penjelasan Rangkaian :
Kaki output LM35 dihubungkan ke kaki A0 (Pin Analog) pada arduino, karena output yang dihasilkan oleh LM35 berupa sinyal analog. Kemudian kaki pin digital arduino (2,3,4,5,6,7) dihubungkan masing-masingnya ke pin yang ada pada LCD 16 X 2. Urutan pemasangannya yaitu (RS, E, D4, D5, D6, D7). Kaki VEE, RW, dan VSS digroundkan. Kaki VDD diberi tegangan. Kemudian pada kaki pin 9 arduino dihubungkan ke kaki LED. LED ini digunakan untuk mendeteksi ketika suhu berada di rentang 20 - 25 derajat celcius, maka LED ini akan ON. Sebaliknya, jika suhu berada diluar rentang tersebut maka LED akan OFF.
Gambar 2.2 Gambar Simulasi Rangkaian Percobaan
Saat suhu kecil dari 20 derajat celsius
Pada gambar 2.2 terlihat suhu bernilai 17 derajat celsius, maka LED dalam keadaan OFF.
Gambar 2.3 Gambar Simulasi Rangkaian Percobaan
Saat suhu diantara 20 sampai 25 derajat celsius
Pada gambar 2.3 terlihat suhu bernilai rentang 20- 25 derajat celsius, maka LED dalam keadaan ON.
Gambar 2.4 Gambar Simulasi Rangkaian Percobaan
Saat suhu besar dari 25 derajat celsius
Pada gambar 2.4 terlihat suhu bernilai 32 derajat celsius, maka LED dalam keadaan OFF.
3. Flowchart [kembali]
Gambar 3. Flowchart Program Arduino
#include <LiquidCrystal.h> //Deklarasi library LCD
#define LM35 A0 //Deklarasi pin A0 untuk LM35
LiquidCrystal lcd(2,3,4,5,6,7); //Deklarasi pin 2-7 untuk LCD
int nilaiSuhu; //Deklarasi variabel nilaiSuhu
int LED = 9;
void setup() { //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi sekali
pinMode(A0, INPUT); //Deklarasi pin A0 sebagai OUTPUT
lcd.begin(16,2); //Dimensi LCD yang digunakan
pinMode (LED,OUTPUT);
}
void loop() //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi berulang
{
nilaiSuhu=((5*analogRead(LM35)*100.00)/1024); //Mencari nilai Suhu
if (nilaiSuhu > 19 && nilaiSuhu <26) {
digitalWrite (LED,HIGH);
lcd.clear(); //Menghapus layar LCD
lcd.setCursor(0,0); //Menentukan posisi kursor pada awal penulisan
lcd.print("LM35 Sensor Suhu"); //Menampilkan text pada LCD
lcd.setCursor(0,1); //Menentukan posisi kursor pada awal penulisan
lcd.print(nilaiSuhu); //Menampilkan nilaiSuhu pada LCD
delay(100);
}
else {
digitalWrite (LED,LOW);
lcd.clear(); //Menghapus layar LCD
lcd.setCursor(0,0); //Menentukan posisi kursor pada awal penulisan
lcd.print("LM35 Sensor Suhu"); //Menampilkan text pada LCD
lcd.setCursor(0,1); //Menentukan posisi kursor pada awal penulisan
lcd.print(nilaiSuhu); //Menampilkan nilaiSuhu pada LCD
delay(100); //Waktu delay 100 ms setelah dieksekusi
}
}
5. Video [kembali]
Video Penjelasan Rangkaian Percobaan
Kaki output LM35 dihubungkan ke kaki A0 (Pin Analog) pada arduino, karena output yang dihasilkan oleh LM35 berupa sinyal analog. Kemudian kaki pin digital arduino (2,3,4,5,6,7) dihubungkan masing-masingnya ke pin yang ada pada LCD 16 X 2. Urutan pemasangannya yaitu (RS, E, D4, D5, D6, D7). Kaki VEE, RW, dan VSS digroundkan. Kaki VDD diberi tegangan. Kemudian pada kaki pin 9 arduino dihubungkan ke kaki LED. LED ini digunakan untuk mendeteksi ketika suhu berada di rentang 20 - 25 derajat celcius, maka LED ini akan ON. Sebaliknya, jika suhu berada diluar rentang tersebut maka LED akan OFF. Pada saat percobaan, terlihat ketika suhu berada di rentang 20 - 25 derajat celsius maka LED ON. Sebaliknya, saat diluar rentang tersebut maka LED OFF. Penentuan ON atau OFF LED ini diatur pada program arduino IDE dengan menggunakan logika IF ELSE. Setelah program dibuat, kemudian compile dan masukan file program tersebut ke dalam arduino pada proteus. Setelah itu barulah rangkaian dapat disimulasikan.
File library Proteus - Download
File Flowchart - Download
File Program Arduino - Download
File Datasheet LM35 - Download
File Datasheet LCD 16 X 2 - Download
File HTML - Download
File rangkaian - Download
File video - Download
Tidak ada komentar:
Posting Komentar